Pentingnya perencanaan keuangan bagi keluarga


Pentingnya Perencanaan Keuangan Bagi Keluarga. Perencanaan keuangan dalam sebuah keluarga sebaiknya dilakukan sedini mungkin. Kalo bisa sih, sejak pertama kali seseorang mulai bekerja. Sehingga saat menikah sudah memiliki fondasi ekonomi yang kuat. 

Namun bagi kalian yang sudah terlanjur menikah dan belum sempat membuat perencanaan keuangan tak ada salahnya jika kita memulai sejak saat ini juga. Kan kata pepatah, lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali. 

Kenapa Harus Membuat Perencanaan Keuangan Keluarga? 

Aku dan suami berasal dari keluarga yang sederhana. Orang tua kami merupakan pedagang makanan dan tidak pernah memiliki apa yang dinamakan rencana keuangan. 

Hasilnya bisa ditebak. Ketika ada kebutuhan yang sifatnya mendadak, keluarga kami pun panik mencari pinjaman. Juga di saat harus bayar SPP anak-anaknya, pasti bikin barang dagangan jadi menyusut. 

Belum lagi sewaktu mendiang ayahku sakit, uang modal berdagang pun menyusut untuk membayar biaya rumah sakit. Sedih rasanya. Anggota keluarga sakit, dagangan di toko cuma sedikit dan uang makin menipis. 

Jangan tanyakan tentang dana darurat atau tabungan. Sudah jelas kami tidak punya. Sebagai pedagang, orang tua kami jelas tidak memiliki tunjangan. Tidak ada istilah cash bon juga ke perusahaan. Karena kami tidak bekerja untuk orang lain alias wirausaha. Jadi kami harus mengusahakan segala sesuatunya sendiri. 

Berkaca dari pengalaman tersebut, aku tidak mau kejadian itu terulang kembali. Oleh karena itu, aku harus mulai merencanakan keuangan. Meski rasanya terlambat baru di usia 30-an belajar tentang pengelolaan keuangan, menabung, dan investasi. 

Apalagi saat ini aku sudah berkeluarga. Hidupku bukan lagi untuk kebutuhan pribadi saja, tetapi ada masa depan keluarga yang harus diperjuangkan. Terutama jika nanti kami sudah memiliki buah hati. 

Tips Merencanakan Keuangan Bagi Keluarga

1. Bicarakan Masalah Keuangan dengan Pasangan Secara Terbuka

Sebaiknya kita terbuka dengan pasangan, seberapa pun banyaknya penghasilan kita. Besar atau kecil, ada pendapatan tambahan hendaknya suami/istri mengetahuinya. Untuk kebutuhan bulanan juga harus transparan. Bicarakan juga bagaimana menyelesaikan pembayaran hutang, kalo ada. 

Bila ingin memberikan sesuatu baik berupa uang atau barang ke orang tua/mertua sebaiknya bicarakan dahulu dengan suami/istri. Dan lakukan secara terbuka sehingga tidak memicu perselisihan di kemudian hari. 

Istri harus tetap bersikap hormat kepada suami, meskipun penghasilannya mungkin lebih besar. Bagaimana pun juga yang berperan sebagai kepala keluarga adalah suami, sementara istri merupakan penolong yang sepadan. 

2. Buat Pos-pos Pengeluaran 

Sebelum menikah, pembimbing rohani kami pernah memberikan tips bagaimana mengelola keuangan setiap bulannya. Yaitu dengan metode amplop. 

Setiap bulan setiap ada dana masuk pasti harus dibagi-bagi untuk kepentingan pokok, misalnya uang belanja, dana darurat, tabungan, dana sosial, tagihan dan perpuluhan. 

Agak sulit memang jika kita bekerja bukan penerima gaji, terutama bagi freelancer seperti saya yang pendapatannya tidak tetap. Untuk menyiasatinya, aku menyisihkan uang setiap ada pemasukan. Atau jika ada berkat lebih, sebagian kusimpan sebagai dana darurat. 

3. Mencatat Pemasukan dan Pengeluaran 

Membiasakan diri untuk mencatat pemasukan dan pengeluaran akan membantu kita mengevaluasi apakah keuangan keluarga sehat atau tidak? Jangan sampai pengeluaran lebih besar dari pemasukan. 

4. Sisihkan untuk Tabungan dan Investasi

Selalu menyisihkan sebagian pendapatan untuk investasi dan tabungan. Awalnya sulit juga menyisihkan untuk ditabung apalagi investasi, tapi dibiasakan lama-lama bisa kok!

Mulailah menabung mulai dari Rp. 100.000 per bulan dan dinaikkan pelan-pelan nominalnya. Ingat menabung itu menyisihkan bukan menyisakan. 

5. Ikut Asuransi 

Sakit atau musibah kadang datang tidak terduga. Bila sudah berurusan dengan rumah sakit pasti akan menguras keuangan. 

Hal ini pernah aku alami saat kakakku kecelakaan. Waktu itu kami tidak ada asuransi jadi terpaksa harus mengambil tabungan dan modal berdagang. 

Beda cerita dengan saudara sepupu yang juga mengalami kecelakaan, dia sudah mengikuti asuransi sehingga semua biaya rumah sakit dan operasi semua sudah ditanggung oleh asuransi kesehatan. 

Kami sebenarnya pernah ditawari untuk ikut asuransi namun masih terkendala dengan keuangan. Bagi kami ikut asuransi itu menakutkan, mengingat penghasilan keluarga masih pas-pasan. 

Di sinilah aku mulai sadar bahwa memiliki asuransi kesehatan itu sangatlah penting dalam perencanaan keuangan keluarga. 

Manfaat Asuransi bagi Perencanaan Keuangan Keluarga 


Kita memang bisa membuat rencana keuangan yang sangat rapi, namun segala sesuatu tetap dalam kendali Tuhan. Sakit dan bencana tidak ada yang tahu kapan akan menimpa diri kita. 

Sebagai manusia inginnya sih, semua baik-baik saja. Tapi nggak ada salahnya jika sedia payung sebelum hujan. 

1. Memberi Rasa Tenang 

Manfaat pertama adalah hadirnya rasa tenang. Kekhawatiran sedikit berkurang saat kita mengikuti asuransi. 

2. Menjaga Kesehatan Mental

Di tengah ketidakpastian kapan pandemi akan berakhir, ikut asuransi dapat mengurangi risiko terkena stress, sehingga dapat menjaga kesehatan mental. 

Kesehatan mental terjaga, sistem imun juga meningkat. Dengan demikian kerja bisa maksimal tanpa khawatir karena semua tenang terlindungi dengan asuransi. 

3. Melindungi Masa Depan Keluarga 

Peristiwa ini terjadi puluhan tahun lalu, ketika pamanku sakit. Keluarga paman yang tadinya bergelimang harta mendadak bangkrut. Rumah, mobil dan modal toko habis untuk membiayai pengobatan paman. Putra-putri paman juga berhenti kuliah akibat kehabisan biaya. 

Inilah mengapa selain dana darurat, asuransi juga diperlukan, sebab sakit dan musibah bisa datang kapan saja. 

Dengan memiliki asuransi, kita tak perlu lagi pusing mencari pinjaman. Lindungi diri dan masa depan keluarga mulai dari sekarang. 

Mengenal Asuransi Syariah PRUTect - Hospital Cash

Menjaga keuangan


Syukurlah di masa pandemi seperti ini telah hadir asuransi dengan harga terjangkau bernama Asuransi Syariah PRUTect - Hospital Cash. Produk Asuransi ini merupakan Asuransi Jiwa berbasis Syariah dari PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia). 

Produk yang baru diluncurkan 28 April 2021 kemarin ini merupakan terobosan terbaru di Indonesia. Yaitu dengan mengintegrasikan e-money dan e-insurance. 

Awalnya aku selalu membayangkan kalo mau punya asuransi itu ribet, harus mengisi rangkaian pertanyaan yang panjang dan banyak. Ternyata enggak sama sekali lho! Nih, aku jelasin caranya. 

Langkah-langkah Mendaftar Asuransi PRUTect Care - Hospital Cash dari OVO|Proteksi 

Sebelumnya, pastikan dulu kalau aplikasi OVO yang kita miliki sudah  di-update dengan versi terbaru ya. Kalau belum, kamu bisa memperbarui aplikasi OVO kesayangan di http://ovo.id/updateaplikasiOVO

Cek saldo OVO juga, pastikan kalo saldomu cukup. Baru deh, kita bisa mendaftar asuransi di OVO | Proteksi dengan harga terjangkau mulai dari Rp. 5000-an/bulan*. 

PRUTech Care Hospital Cash


1. Buka aplikasi OVO lalu temukan logo proteksi berupa payung. Klik 'PRUTect Care-Hospital Cash.

2. Pilih satu saja dari 3 paket yang tersedia (Silver, Gold  atau Platinum). 

Satu orang pengguna OVO hanya bisa memiliki satu polis Asuransi Syariah PRUTect Care - Hospital Cash.

Pilihlah paket yang sesuai dengan kemampuan dan juga manfaat yang ingin diterima. 

3. Pilih periode. Kita bisa memilih periode polis mau satu bulan atau satu tahun sekaligus. Dan asyiknya biar nggak kelupaan kita bisa pilih metode autodebet. Kalo tidak mau, kita bisa matikan tombolnya. Klik "Lanjutkan". 

Cara membuat asuransi


4. Setujui (beri centang) deklarasi kesehatan jika sudah sesuai dengan keadaanmu. 

Klik " Lanjutkan". 

5. Isi data diri seperti nomor KTP, nama lengkap, tanggal lahir, tempat lahir dan email. Dan pastikan peserta yang akan diasuransikan berusia 17 hingga 50 tahun ya, Sobat. 

Setelah isi data lengkap klik "Lanjutkan". 

6. Konfirmasi pembayaran dengan klik "bayar".

Perencanaan Keuangan


7. Masukkan kode keamanan OVO untuk menyelesaikan pembayaran

8. Tunggu sebentar hingga muncul "Asuransi Berhasil Diproses". 

Asuransi bisa diperpanjang bulanan atau satu tahun sekaligus. Jika kita membayar satu tahun sekaligus akan lebih murah. Untuk paket Silver jatuhnya hanya Rp. 5000-an/bulan*. 

9. Sesudah berhasil diproses, kita bakal mendapatkan sertifikat asuransi elektronik melalui email. 

Manfaat PRUTect Care - Hospital Cash Bikin Tenang

Setelah mendaftar asuransi, rasanya aku jadi makin tenang dalam menjalani hidup. Jadi, aku telah buktikan bahwa asuransi bermanfaat untuk menjaga kesehatan mental, apalagi di tengah dunia yang tak menentu seperti sekarang. 

Lalu apa sih, manfaat PRUTech Care - Hospital yang dapat diperoleh nasabah? 

Manfaat PRUTect Care - Hospital ini memang ditawarkan dalam bentuk paket, namun semuanya memiliki manfaat asuransi dasar, yaitu manfaat meninggal dunia dengan sebab apapun. 

Adapun manfaat lainnya adalah sebagai berikut: 

1. Manfaat meninggal dunia akibat penyakit menular 
2. Manfaat harian rawat inap (Non-ICU) 
3. Rawat jalan darurat atas cedera akibat kecelakaan
4. Manfaat cacat total
5. Manfaat diagnosa kondisi kritis kanker payudara
6. Manfaat perawatan ICU 
7. Manfaat cacat total akibat kecelakaan 
8. Manfaat meninggal akibat kecelakaan

Kelebihan PRUTect Care - Hospital dari OVO|Proteksi

Seperti yang sudah aku tuliskan di atas, bahwa aku langsung tertarik untuk mendaftar asuransi ini. Tentu ada alasan tertentu yang menarik dibaliknya. Apa saja? 

1. Proses aktivasi yang mudah 

Tadinya aku berpikir kalo daftar Asuransi PRUTect Care - Hospital ini bakalan lama atau ribet gitu. Eh, kenyataannya tidak sama sekali. 

Kita hanya diminta mengisi data dan pernyataan kesehatan secara online melalui aplikasi OVO. Taraaa... Asuransi kita sudah siap. 

2. Adanya 3 Paket Pilihan 

PRUTect Care - Hospital Cash tersedia dalam 3 paket, Silver, Gold dan Premium dengan besaran kontribusi yang berbeda. 

Mulai dari Rp. 5.000-an/bulan* kita bisa mendapat manfaat santunan meninggal dunia, santunan harian rawat inap ICU, santunan meninggal akibat penyakit menular, santunan meninggal akibat kecelakaan, santunan harian rawat inap non-ICU dan santunan cacat tetap akibat kecelakaan. 

Kita bisa memilih salah satu saja, sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial masing-masing. 

3. 100% santunan asuransi

Manfaat asuransi yang banyak sesuai kebutuhan mulai dari santunan rawat inap sampai Rp. 300.000,- per hari selama 90 hari. Manfaat meninggal dunia karena penyakit menular dan kecelakaan hingga Rp. 63.000.000,- dan manfaat lainnya. 

4. Harga terjangkau mulai dari Rp. 5.000,-an/bulan*

Hanya dengan Rp. 5.000,- an/bulan* kita sudah bisa membeli polis PRUTect Care - Hospital Cash. Cukup ringan bukan? 

Pembayarannya bisa dipilih per bulan, baik secara manual atau autodebet. Dapatkan biaya lebih murah dengan membayar polis selama setahun. Masa kepesertaannya mulai dari 1, 3, 6 atau 12 bulan yang dapat diperpanjang secara otomatis sesuai kebutuhan.

5. Asuransi berbasis Syariah 

Asuransi PRUTect Care - Hospital Cash merupakan asuransi yang berbasis syariah, yaitu usaha saling melindungi dan tolong-menolong melalui investasi yang memberikan pola pengembalian untuk menghadapi resiko tertentu. 

Kontribusi yang dibayarkan nanti akan dialokasikan ke dana Tabarru 55% dan Ujrah 45%. Dana Tabarru adalah dana yang dipakai jika ada klaim dan akan terakumulasi tiap bulannya. 

Bila ada surplus dari Dana Tabarru maka akan dialokasikan ke dana sosial. 

6. Klaim mudah melalui aplikasi Pulse dari Prudential

PRUTect Care - Hospital Cash ini bisa diklaim melalui aplikasi We Do Pulse dari Prudential Indonesia. Kita bisa mengajukan klaim hanya secara online. 

Caranya tinggal masuk ke menu Asuransi Kamu di aplikasi OVO, klik tombol klaim, peserta akan diarahkan ke aplikasi PULSE untuk mengisi formulir dan manfaat asuransi akan dibayarkan melalui transfer bank. 

Siapkan juga dokumen-dokumen penting seperti foto KTP, kuitansi, rincian biaya dan dokumen lain yang dipandang perlu. 

Kita juga dapat mengajukan pertanyaan melalui Prudential Customer Line di 1500085 atau website www.prudential.co.id. 

Jadi, buatlah perencanaan keuangan dan jangan lupa proteksi masa depan keluarga dengan asuransi harga terjangkau dari OVO|Proteksi supaya semua tenang terlindungi. Dapatkan PRUTect Care - Hospital Cash di aplikasi OVO dengan klik link di sini.






23 Komentar

  1. Saya bahkan bukan cuma pengeluaran bulanan tapi sampai umur pensiun udah dibuat forecastnya 😆

    BalasHapus
  2. Terima kasih tips dan ilmunya. Ini kalau kuliah dulu bagian dari manajemen keuangan juga. Pos pengeluaran yang sering terlupakan adalah pengeluaran tak terduga dan darurat. Lalu juga akibat inflasi yang diam2 menghanyutkan, misal setiap 2 tahun biaya pendidikan anak akan semakin meningkat

    BalasHapus
  3. Terimakasih sharingnya kak, bermanfaat sekali, memang membuat perencanaan keuangan keluarga penting kerena roda berputar kadang diatas kadang di bawah.

    BalasHapus
  4. Wah Klo dipikir2 asuransi itu udah masuk daftar kebutuhan pokok yah kak. Makasih banget buat infonya

    BalasHapus
  5. Gak ada medical check up ya. Jadi mudah untuk mau bergabung dan hanya melalui aplikasi. Dan premi juga murah nih

    BalasHapus
  6. Asuransi PRUTect Care Hospital Care ini berbasis syariah ya Mbak, noted. Trus bayaran bulanannya ringan banget, jd gak berasa sdg bayar premi asuransi ya, hehe

    BalasHapus
  7. Preminya sangat2 terjangkau banget, 5 rb/bulan, tapi manfaat perlindungannya lengkap banget. Salah satu perencana keuangan utk kesehatan yang harus dimiliki nih Asuransi Syariah PruTect Care - Hospitas Cash ya. Jd semangat utk perencanaan keuangan juga.

    BalasHapus
  8. Untuk menabung, investasi, dan asuransi, aku lebih suka pakai autodebit, Yus. Kalau nggak gitu, kemungkinan lupanya gede banget dan bakal bablas deh. Kalau autodebit paling pas tanggalnya aku loading dulu. Ini kenapa ya saldo tabungan berkurang? :D

    BalasHapus
  9. Setuju banget dengan poin "Menabung itu menyisihkan, bukan menyisakan"
    Alhamdulillah sudah lama selalu menabung di awal. Besarnya antara 10-30%. Jadi setiap bulan selalu ada yang disimpan.

    BalasHapus
  10. dengan perencanaan keuangan yang matang, kita bisa lebih mudah mengatur hidup sih. Apa yang harus di lakukan bebeapa waktu kedepan. Hidup jadi lebih tenang

    BalasHapus
  11. Memang perencanaan keungan itu sangat penting. Saya juga sudah terbiasa mncatat pemasukan dan pngeluran. Jadi lumayan bisa ke kontrol 😁

    BalasHapus
  12. Asuransi emang penting banget ya kak soalnya selama ini sering dianggap ntar2 aja padahal manfaatnya bisa kita rasakan pas sakit kita udah nggak perlu bingung mikir biaya lagi

    BalasHapus
  13. Saya menyadari penting banget menyusun rencana keuangan keluarga. Karena kita nggak akan pernah tau apa yang akan terjadi ke depannya nanti. Jadi harus prepare finansial.

    Salah satu menjaga keuangan agar tetap sehat, ya dengan menabung dan investasi ya. Kalau perlu ikut asuransi juga. Dan lewat artikel super keren ini, saya jadi tau kalo bisa ikut asuransi di OVO. Nice mantap luar biasa.

    BalasHapus
  14. jumlah biaya klaimnya bisa diambil keseluruhan kah atau hanya berapa persennya? asuransinya murah banget ini. Baru tahu soalnya ada yg murah begini..

    BalasHapus
  15. Membicarakan masalah keuangan bersama pasangan itu penting banget.
    Aku tuh ya kak, hampir setiap minggu di jejeali tentang keuangan sama suami. tapi ya akunya suka gak mudeng juga. Haha.. lemottt banget aku.

    Nah, apalagi kalau membicarakan mengenai asuransi, kudu ajak suami yang bisa lebih memahaminya dulu ini . Hehe

    BalasHapus
  16. Nah perlu banget kita untuk melakukan perencanaan keuangan dengan baik dan bijak. Agar keuangan keluarga bisa aman dan stabil.

    BalasHapus
  17. Kalau dalam perencanaan keuangan selain membuat pos-pos, juga perlu memasukkan asuransi. Karena udah jadi kebutuhan jaman now juga sih

    BalasHapus
  18. Membuat pos2 pengeluaran itu penting agar kita tau kemana perginya uang yg telah dipakai, saya juga sudah sedikit2 menyisihkan untuk dana darurat dan investasi, tentunya juga ikut serta dalam asuransi agar semua tenang terlindungi :)

    BalasHapus
  19. Di keluarga saya, saya yang memang belum bisa mengatur keuangan. Untung punya istri ketat dalam mengatur keuangan, meski uangnya gak banyak juga sih. Tapi mending kalo ada apa2 bisa ada cadangan dasar.

    Kalo ada dompet digital yang juga menawarkan asuransi proteksi begini, bagus juga sih. Biar gak boros-boros amat kalo jajan, jadi kalo buka dompet ini jadi keinget, oh iya punya iuran premi yang belum dibayar.

    BalasHapus
  20. Sejak dulu diajarin perencanaan keuangan sederhan dari ibuku yang pedagang tapi perencanaan keuangannnya oke. Saat aku kecil pun almarhum nenek dan almarhum bapak udah punya asuransi.

    Sekarang udah belasan tahun berumah tangga. Aku juga punya perencanaan keuangan sejak awal menikah. Jadi punya buku kas tersendiri catatan keuangan. Kalau dulu manual. Sekarang pakai aplikasi.

    BalasHapus
  21. beginilah fungsi dan pentingnya perencaanaan keuangan karena bisa berpengaruh dalam masa depan terutama asuransi dan investasi

    BalasHapus
  22. Benar-benar terjangkau ya. Asuransi PRUTect ini mulai dari Rp5.000. Dan Memang sih asuransi itu adalah untuk perlindungan buat masa depan terhadap hal-hal yang tidak terduga

    BalasHapus
  23. aku baru belajar menejemen keuangan, terkhusus untuk persoalan pemisahan uang tabungan, pengeluaran, hingga dana darurat. dan ini perlu konsistensi dan belajar terus. Sekarang alhamdulillah sudah mulai berkembang ke tahap perencanaan investasi hingga asuransi

    BalasHapus

Terima kasih telah berkunjung ke Catatan Yustrini. Silakan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentar yang masuk akan melewati tahap moderasi terlebih dahulu, spam, iklan dan yang mengandung link hidup akan saya hapus.