Investasi sejatinya bukanlah hal yang rumit, namun membutuhkan pemahaman dan kesabaran yang mendalam. Terutama bagi pemula, memulai langkah di dunia investasi memang kerap menimbulkan kebingungan. 

 

Salah satu instrumen investasi yang paling banyak dipilih oleh investor pemula adalah reksadana, mengapa? Karena reksadana menawarkan fleksibilitas, diversifikasi, dan manajemen profesional dalam satu paket.

 

Namun, sebelum kalian memutuskan untuk terjun dan mulai melakukan investasi di reksadana, berikut ada beberapa tips yang telah aku rangkum untuk membantu kalian dalam melakukan investasi reksadana di makmur.id.

 

Hal yang Perlu Pemula Ketahui Sebelum Investasi Reksadana

1. Kenali Jenis-jenis Reksadana

Memahami jenis-jenis reksadana penting sebelum kita berinvestasi. Reksadana memiliki berbagai jenis dengan karakteristik dan risiko yang berbeda.

Beberapa jenis reksadana umum meliputi reksadana pasar uang yang fokus pada instrumen pasar uang dengan jangka waktu pendek, reksadana saham yang mengalokasikan dana ke saham, dan reksadana campuran yang merupakan kombinasi instrumen.

Salah satu jenis reksadana favorit investor adalah reksadana pendapatan tetap. Reksadana ini fokus pada instrumen pendapatan tetap seperti obligasi. Untuk informasi dan pilihan investasi reksadana pendapatan tetap, kalian bisa mengunjungi makmur.id.

2. Tentukan Tujuan Kamu

Setiap investor memiliki tujuan dan kebutuhan yang berbeda-beda saat memutuskan untuk berinvestasi. Tujuan ini bisa sangat spesifik, seperti mempersiapkan dana pendidikan anak, membeli rumah, atau untuk masa pensiun. Atau mungkin kamu memiliki tujuan jangka pendek seperti merencanakan liburan atau membeli barang tertentu.

 

Dengan menentukan tujuan investasi kamu dengan jelas, maka hal itu akan membantu kamu dalam memilih jenis reksadana yang paling sesuai. Hal ini penting karena setiap jenis reksadana memiliki karakteristik dan potensi return yang berbeda, sejalan dengan profil risikonya.

 

Pemilihan jenis reksadana yang sesuai dengan tujuan investasi kamu akan meningkatkan peluang untuk mencapai target investasi tersebut. Misalnya, jika kamu berinvestasi untuk tujuan jangka pendek, mungkin reksadana pasar uang atau pendapatan tetap adalah pilihan yang tepat karena memiliki risiko yang relatif lebih rendah. 

 

Sedangkan untuk tujuan investasi jangka menengah atau panjang, kamu mungkin akan mempertimbangkan reksadana saham yang memiliki potensi return yang lebih tinggi, meskipun dengan risiko yang lebih tinggi pula.

3. Pahami Risiko

Dalam setiap bentuk investasi, prinsip "semakin tinggi return, semakin tinggi risiko" selalu berlaku. Reksadana meski dikelola oleh manajer investasi profesional, tidak terlepas dari prinsip ini. 

 

Di mana sebagai investor, memahami risiko dari setiap jenis reksadana yang kita pilih sangatlah penting. Dengan memahami risiko dari jenis investasi yang kita pilih tidak hanya membantu kita membuat keputusan investasi yang tepat, tetapi juga membantu kita mempersiapkan diri dalam menghadapi volatilitas pasar.

 

Dalam memahami risiko, kita juga harus menilai seberapa besar toleransi risiko kita. Setiap orang memiliki tingkat kenyamanan yang berbeda terhadap risiko. Beberapa mungkin merasa nyaman dengan fluktuasi besar dan berpotensi mendapatkan return yang tinggi, sedangkan yang lainnya mungkin lebih memilih investasi yang stabil meskipun dengan return yang lebih rendah. 

 

Dengan menilai toleransi risiko kita dan memahami risiko dari reksadana yang kita pilih, Kita dapat memastikan bahwa keputusan investasi yang kita buat sesuai dengan profil dan ekspektasi kita.

4. Konsultasikan dengan Ahli

Tidak semua orang memiliki keahlian dan waktu untuk mempelajari setiap detail tentang investasi, terutama bagi mereka yang baru memulai. Oleh karena itu, berkonsultasi dengan ahli investasi atau manajer investasi bisa menjadi langkah yang bijaksana. Mereka memiliki pengetahuan, pengalaman, dan sumber daya untuk menganalisis pasar, memahami tren, serta memberikan saran yang berdasarkan penelitian mendalam.

 

Ahli investasi juga dapat membantu kita menavigasi dunia investasi, memahami produk-produk yang tersedia, dan menyarankan jenis reksadana yang paling sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi kita. Selain itu, konsultasi dengan ahli juga dapat memberikan kita perspektif yang lebih luas tentang kondisi pasar dan perkembangan ekonomi global.

5. Selalu Pantau Investasi

Meskipun reksadana dikelola oleh manajer investasi profesional, kita perlu memantau perkembangan investasi kita. Dengan memantau, kita dapat mengetahui performa reksadana dan apakah sesuai dengan ekspektasi kita.

Selain itu, dengan memantau, kita dapat mengidentifikasi peluang untuk menambah atau menjual partisipasi jika diperlukan. Platform investasi online seperti makmur.id memudahkan pemantauan investasi secara real-time. Kita dapat memperoleh informasi terkini tentang portofolio kamu.

Dengan fitur-fitur interaktif, kita dapat memperoleh pembaruan, analisis, berita, dan wawasan pasar. Hal ini membuat pemantauan investasi menjadi lebih mudah dan informatif, membantu kita dalam pengambilan keputusan.

Mulai Berinvestasi

Bagi kamu yang ingin memulai investasi reksadana atau membutuhkan informasi lebih lanjut, makmur.id siap membantu kamu. Dengan berbagai fitur menarik dan informasi yang up to date, kamu bisa memulai langkah pertama di dunia investasi dengan lebih yakin. Untuk itu, segera mulai investasi reksadana, seperti reksadana pendapatan tetap di makmur.id dan temukan peluang investasi yang sesuai dengan kebutuhan kamu.

 


1 Komentar

  1. awalnya aku mengenal istilah reksadana waktu kuliah dan membaca di majalah favorit, karena waktu itu masih jadi anak kuliahan dan belum punya pendapatan tetap, jadi sementara hanya disimpan aja ilmunya

    terus pas udah kerja, aku coba untuk invest di reksadana, meskipun awal-awal dulu salah pilih instrumen waktu ke bank, karena salesnya malah nyuruh ke instrumen kayak asuransi + investasi. Dannn nyesell.

    terus sampe akhirnya aku cari cari info mengenai RD ini dan sampe sekarang berusaha konsisten nabung di RD

    BalasHapus

Terima kasih telah berkunjung ke Catatan Yustrini. Silakan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentar yang masuk akan melewati tahap moderasi terlebih dahulu, spam, iklan dan yang mengandung link hidup akan saya hapus.